FISIOTERAPI adalah bentuk pelayanan Kesehatan yang ditujukan kepada individu dan atau kelompok untuk mengembangkan, memelihara dan memulihkan gerak dan fungsi tubuh sepanjang daur kehidupan dengan menggunakan penanganan secara manual, peningkatan gerak, peralatan ( fisik, elektroterapeutis dan mekanis ), pelatihan fungsi, komunikasi.
ILMU FISIOTERAPI adalah sintesa ilmu biofisika, kesehatan, dan ilmu-ilmu lain yang mempunyai hubungan dengan upaya fisioterapi pada dimensi promosi, pencegahan, intervensi, dan pemulihan gangguan gerak dan fungsi serta penggunaan sumber fisis untuk penyembuhan seperti misalnya latihan, tehnik manipulasi, dingin, panas serta modalitas elektroterapeutik.
Keterlambatan fungsi motorik anak merupakan kondisi dimana adanya gap antara usia dan kemampuan fungsi gerak anak. Fisioterapi bisa membantu mengatasi keterlambatan tersebut dengan melatih dan mengajarkan kemampuan gerak yang tertinggal dengan teknik tertentu yang biasa disebut dengan stimulasi dan fasilitasi.
Jenis keterlambatan gerak ada dua jenis berdasarkan penyebanya, yang diakibatkan oleh gangguan neurologis maupun oleh karena faktor lingkungan atau karena under stimulation.
Prosedur untuk pelayanan fisioterapi, bisa melalui rujukan dokter atau datang sendiri tanpa rujukan dokter. Disarankan layanan fisioterapi untuk kasus gangguan tumbuh kembang anak minimal 2 kali seminggu. Untuk mengatasi masalah ini, sebaiknya harus melalui pemeriksaan medis terlebih dahulu untuk memastikan penyebabnya. Namun jika ada yang datang sendiri tetap bisa mendapatkan pelayanan fisioterapi.
Bantuan alat untuk mengatasi masalah keterlambatan fungsi motorik anak bisa dilakukan atau tidak tergantung permasalahan yang ditemukan. Misalnya penggunaan alat bantu jalan, penggunaan sepatu khusus, dll. Tingkat keberhasilan terapi yang dilakukan selalu sesuai goal treatment yang dibuat dengan pemeriksaan yang tepat dalam mentukan permasalahan dan menetukan goal treatment. Program terapi selalu kami berikan, karena terapi yang terbaik justru hanya bisa dilakukan di rumah oleh keluarganya. Jadi program terapi di rumah harus selalu sesuai dengan goal treatment yang diberikan oleh tim fisioterapi.
Keterlambatan fungsi motorik bisa merupakan masalah patologis bisa juga karena keterlambatan yang bersifat kurangnya stimulasi. Penanganan yang paling efektif adalah dengan meningkatkan kesehatan dan memberikan stimulasi yang sesuai dengan kebutuhan anak.
Ahmad Syakib, SKM, S.Ft
Fisioterapist RSIA Kemang